Senja
Senja telah jatuh
Di pelataran rumah
Masih kunikmatikah banjir
terakhir
Kali ini
Senja telah jatuh
Telah memberi tanda;
rambut
yang sudah tak hitam di
kepala
Senja telah jatuh
kini
Cahaya merah berpendar di
langit
Pohon nangka tua itu
sejarah yang
tak mau bicara
Senja ini
Kalaupun pohon nangka itu
tumbang
Sakratul maut itu menjadi
senyum terakhirku
menarik sekali, menceritakan tentang perjalanan waktu ._., seperti kata pepatah "waktu adalah pedang" hehehe
BalasHapusini kalau ga salah prnah bpak posting ke fb untuk istri bpak trcinta bukan?
BalasHapusmenceritakan kesunyian,kedamaian,kebahagian diwaktu senja yang membuat orang yang membaca itu merasakan kebahagian
BalasHapuskata-katanya bagus banget.satu kalimat tapi punya makna yang mendalam dan mudah dipahami.pokoknya cucok banget deh
BalasHapuspuisi ini memberikan pesan bagi pembaca agar tidak menyia-nyiakan waktu serta memberikan makna bahwa kematian akan datang kapan saja tanpa ada yang mengetahuinya.
BalasHapusXII IPA 3
puisi ini mengajarkan kita bahwa didalam hidup ini kita tidak boleh menyia-nyiakan waktu yang ada, karna waktu itu sangat berharga, gunakan waktu secara optimal, agar tidak menyesal dikemudian hari, karna waktu itu terasa sangat singkat dan kita harus mempergunakan waktu yang ada dengan baik, agar hidup ini dapat lebih bermanfaat didunia maupun diakhirat. XII IPA 3
BalasHapuspuisi tersebut menceritakan kita harus memanfaatkan waktu dengan sebaikbaiknya puisi ini mengingatkan bahwa waktu adalah berharga oleh sebab itu pergunakanlah dengan sebaikbaiknya agar kelak tidak akan menyesal dihari tua nantinya
BalasHapushari akan terus berganti detik demi detik semua akan berjalan rambut yang hitam dan sekarang menjadi putih bertanda waktu itu akan trus berjalan isilah dan nikmatilah hari-hari yang ada dengan kegiatan yang positif agar bisa membahagiakan orang-orang disekitar kita
BalasHapusXII IPA 3
puisi ini menggambarkan waktu senja yang sangat singkat dan mengesankan untuk dikenang karna hidup mengajarkan biarpun sedikit waktu yang tersisa harus bisa kita manfaatkan sebaik mungkin.
BalasHapusPrima Murni Utomo
XII IPA 2
puisi yang sangat berguna bagi kehidupan kita , diimana dikala masa senja ( tua ) , seseorang akan lebih memperhitungkan sisa umurnya , namun disaat belia (muda) seseorang lebih memikirkan kesenangan dunia , tanda - tanda dicabutnya nyawa dari dunia ini salah satunya memang rambut yang memutih , kulit berkeriput , dan lain-lainnya , namun siapa pula yang mengetahui umur seseorang apakah mati di umur senja ( tua ) ataupun besok ... percayalah maut akan menjemput kapanpun , baik cepat atau lambat , tinggal bagaimana cara kita menghadapinya
BalasHapusmohon maaf pak apabila ada kata saya kurang berkenan
wassalam
puisinya bagus pak di tunggu karya2 nya yang lain yahh pak, stiap bait isi puisi di atas mengjarkan agar kita lebih menghargai waktu dan tidak menyia2 kan nya, dan agar kita lebih memahami arti hidup yang sebernya
BalasHapusXII IPA 2
senja yang telah jatuh, memberikan pesan pada pembaca untuk lebih menghargai waktu. disaat semua telah berlalu maka yang tertinggal hanya sebuah kenangan dan disaat semua terkenang, waktu akan membuat kita sadar betapa pentingnya waktu dalam kehidupan. dan menuntun kita untuk lebih mensyukuri segala yang terjadi dengan tersenyum dan ikhlas.
BalasHapussenja hari ini ku lihat matahari terbenam begitu indah, yang sangat jarang kutemukan. matahari hari terbenam digantikan bulan yang akan bersinar menerangi malam.
BalasHapusbersyukur kepada sang kuasa karena masih diberikan usia walaupun sudah tak muda.
Puisi ini menarik untuk dicermati, waktu yang kita habiskan selama kita hidup tidak akan bisa kembali lagi. Semuanya akan menjadi sebuah cerita di masa lampau yang akan terkenang bagi orang lain dan diri kita, dengan seiringnya waktu dan kegiataan yang kurang berguna yang kita lakukan akan membuat kita akan lupa betapa pentingnya waktu dalam kehidupan kita. Apabila kita bisa menyadarinya, Waktu yang ada seharusnya terpakai untuk melakukan hal-hal yang berguna dan kita manfaatkan sebaik mungkin karena kita tidak akan pernah tahu kapan ajal akan menjemput raga ini.
BalasHapusNama : Nanda Azzahra
Kelas : X - Ipa - 2
puisi ini mempunyai pesan yang bagus kepada pembaca bahwa kita tidak boleh menyia-nyiakan waktu yang kita punya karna kematian itu pasti akan datang .
BalasHapuspuisi ini berisi tentang seseorang yang sadar bahwa ia sudah tidak muda lagi, ia juga sudah siap jika ajal sudah datang.. ini memberi pelajaran kita untuk menyiapkan bekal untuk di kemudian hari seandainya jika ajal datang menjemput kita.
BalasHapuspuisi di atas mempunyai pesan untuk tidak membuang-buang waktu hanya untuk duniawi saja.karena ketika sakaratul maut sudah menghampiri kita maka yang akan dipertanggung jawabkan adalah amal kebaikan didunia.
BalasHapusngingetin kita sama usia nih kalo baca ..
BalasHapusya ampun pertama puisi yang Pamit jg sama ..
pak afrizal demen bkin puisi yang berbau kematian nih -__- .. jangan" ..
EndinSK/XII/A/3
bagus pak puisinya. menceritakan tentang seseorang yang sadar akan usianya yang terus bertambah (tidak muda lagi). dengan ini kita bisa teringat untuk terus menikmati hidup detik demi detik yang dilalui dan tidak menyiayiakannya
BalasHapusBagus pak puisinya, mengingatkan kita mengenai bagaimana kita menjalani kehidupan ini dengan hal-hal yang kurang berguna malah masih menikmati hal-hal yg berhubungan dengan materi yang semuanya itu sifatnya semu. Dengan bertambahnya usia kita, kita harusnya menjadi sosok yang lebih baik daripada sebelumnya.
BalasHapusNyayu Alya
X IPA 2
Puisi yg bagus pak, menggambarkan apabila pada saat di masa tua hanya memperhitungkan dan memikirkan sisa umur dan waktu yang dimiliki. Pada saat di masa tua, kita akan menyadari waktu yang lalu hanyalah kenangan dan sekaligus saksi bisu mengenai perjalanan hidup kita, hidup yang seharusnnya kita jalani baik-baik karena kita hanya bisa mendapatkan kesempatan untuk hidup hanya sekali saja. Dimana pada saat semua sudah terlambat, kita hanyalah bisa pasrah untuk menunggu kapan ajal akan menjemput.
BalasHapusViera Sari Kiandra
X.Ipa. 2
saya suka judul dan maksudnya pak. memberi arti bahwa hidup berlalu begitu cepat dan ketika kita tersadar, kita hanya dapat menikmati hari-hari terakhir hidup kita.
BalasHapusBait demi bait membuat para pembaca berimajinasi agar dapat memahami makna yang terselip dalam puisi tersebut.
BalasHapusXII IPA 3
waktu itu berjalan sangat cepat, dan kita didunia ini hanyalah sementara. makna dari puisi tersebut adalah jangan pernah menyia-nyiakan waktu. karna waktu kita didunia ini hanyalah sementara. jadi pergunakanlah waktu itu dengan sebenar-benarnya agar suatu saat nanti kita tidak menyesal dimasa depannya.
BalasHapusPuisinya bagus dan mudah dimengerti jadi puisi tersebut menceritakan tentang usia seseorang yang sudah tua, tidak tahu kapan ajal seseorang itu datang namun keikhlasanlah yang selalu tertanam dijiwanya saat ajal tersebut menjemputnya. Maka dari itu perbekalah diri kita ini dengan amalan-amalan yang menguntungkan diri sendiri maupun orang lain.
BalasHapusPuisi ini menggambarkan saat di masa tua tinggal memikirkan sisa waktu dan umur yang dimiliki.
BalasHapusSalfi Anjani
X IPA 1
Hidup hanyalah sementara . Waktu sangatlah berharga bagi hidup ini maka jangan lah kamu suka menyia-nyiakan waktumu untuk hal yang tidak berguna atau hal yang tidak penting, gunakan waktumu dengan sebaik mungkin untuk hal positif . Agar hidup akan lebih bearti untuk kedepannya :D
BalasHapusFany Larasanti
XII IPA-1
puisinya menceritakan tentang waktu,sejarah.suanannya pun teduh.pembaca merasa tentram membacanya.
BalasHapusXII IPA 1
Nama : R. Wida bagaskara
BalasHapusKelas : XII ipa 1
Pusi ini menceritakan tentang waktu ,waktu yg terus berjalan dan tak bisa terulang kembali , seperti sedia kala kita muda ,semua kenangan kenangan masala lalu hanyalah ukiran kecil dan tersimpan dalam memori dan jiwa sehinga berharapp kenangan itu kembali namun apa daya karana waktu yang sudah berjalan sekarang ini tidak bisa terulang kembali .hanyalah benda mati yang tak berbicara yang bisa menulis semua cerita tentang diri kita dan menjadi saksi bisu cerita tentang diri kita.
"Maanfaatkan waktu sebaik mungkin dan sepuas mungkin"
Kurang lebihnya mohon maaf yang sebesar besarnya apabila ada sepatah kata yang kurang berkenan mohon dibukakan pintu maaf yg sebesar besarnya
Wasallamu'alaikum Wr wb
Menurut saya puisi di atas memiliki kata atau kalimat yang maknanya sulit dimengerti. Jika dikaitkan pada kenyataannya tentulah kalimat tersebut tidak bisa diterima oleh logika manusia. Misalnya dalam kalimat "senja telah jatuh" arti sebenarnya adalah pergantian siang ke malam, mana mungkin senja bisa jatuh. "pohon nangka sejarah yang tak mau bicara" arti sebenarnya adalah saksi bisu, karena pohon nangka tidak akan pernah bicara.
BalasHapusMaria Angelin
XII IPA 4
puisinya agak sedikit kurang kata" yg mudah dimengerti, dan kurang menggabarkan seseorang didalam puisi ini, dan orang agak sulit mengartikan makna puisinya jika tidak mengulang membacanya.
BalasHapuszepi khomara
xll ipa 1
menurut saya puisinya sangat amat bagus dan dalam, entah alur ceritanya atau kata-katanya yang membuat menarik,yang pasti kata-katanya sangat amat jujur itu menurut saya, ya dari alur ceritanya sangat real entah itu pengalaman hidup anda atau hanya cerita yang anda karang sendiri ya yg pasti kata-katanya sangat amat dalam,
BalasHapusdan kata-katanya juga tidak terlalu sulit untuk di mengerti dan puisi ini bisa dapat di mengerti oleh orang awam dan untuk orang yang minimpengetahuan tentang bahasa indonesia,
Achmad irfan
XII IPS 2